Achmad Sarjono
KOTA MALANG - Radikalisme dapat menimbulkan perpecahan di lingkungan masyarakat. Dalam Deklarasi disela acara pertemuan Komunikasi Sosial (Komsos) Korem 083/Bdj sebagai upaya mencegah, menangkal radikalisme dan separatisme khususnya di wilayah Korem 083/Bdj, Selasa (19/11/2024).
Kegiatan yang berlangsung di Aula Untung Suropati Korem 083/Bdj itu, dihadiri Unsur-unsur dalam Komponen Bangsa baik Tokoh Masyarakat, Tokoh Pemuda, Tokoh Agama yang ada di wilayah jajaran Satkowil Korem 083/Baladhika Jaya.
Kepala Seksi Teritorial (Kasiter) Korem 083/Bdj, Letkol Inf Wahono membacakan sambutan Danrem 083/Bdj mengatakan, Indonesia adalah bangsa yang majemuk, terdiri dari banyak suku, ras dan agama. Dengan tema kegiatan ini “Membendung Radikalisme dan Separatisme melalui penguatan karakter generasi muda bangsa".
Kita semua disatukan oleh rasa agar bisa hidup damai dalam satu bangsa, satu tanah air dan satu bahasa dalam naungan NKRI, ” urainya.
|
Baca juga:
Puspom TNI Gelar Operasi Gaktib di Jakarta
|
Kasiter 083/Bdj menyebutkan, komunikasi sosial tatap muka yang digelar dinilai bagus, sebab dapat saling bertukar pikiran dan memberikan masukan sebagai upaya mencegah dan menangkal radikalisme dan separatisme di lingkungan masyarakat.
Lebih lanjut ia juga mengajak seluruh elemen masyarakat untuk bersama-sama memberantas paham radikalisme/separatisme yang pernah terjadi selama ini hingga menimbulkan korban serta menyebabkan perpecahan.
“Komsos merupakan salah satu cara bagi TNI yang dapat dilakukan untuk menanamkan jiwa nasionalisme, wawasan kebangsaan, berpikiran terbuka dan toleransi, sehingga dapat waspada terhadap hasutan kepada hal-hal negatif, khususnya bagi para pemuda” ungkapnya. (Penrem 083/Bdj)
